SOLOPOS.COM - Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, dalam debat kelima pasangan capres-cawapres untuk Pemilihan Presien (Pilpres) 2024 di Jakarta Convention Center, DKI Jakarta, Minggu (4/2/2024) malam. (Youtube/KPU RI)

Solopos.com, JAKARTA — Calon presiden (capres) nomor urut 02, Prabowo Subianto, menyebut penyakit jantung dan stroke menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Itu ia sampaikan pada segmen kedua debat kelima pasangan capres-cawapres untuk Pemilihan Presien (Pilpres) 2024 di Jakarta Convention Center, DKI Jakarta, Minggu (4/2/2024) malam.

“Dua penyebab kematian utama yaitu stroke dan jantung,” ujar capres yang didampingi cawapres Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024 tersebut.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Selain itu, Prabowo menyebut kematian karena penyakit jantung dan stroke cukup tinggi karena kurangnya fasilitas kesehatan dan jumlah dokter spesialis yang ideal di beberapa daerah.

“Ini terjadi karena di beberapa kabupaten tidak ada dokter spesialis jantung dan stroke, dan tidak ada fasilitas CT-Scan yang memadai,” lanjut Prabowo.

Berdasarkan data yang dipublikasikan di laman resmi Rumah Sakit Siloam, penyakit jantung dan stroke memang menjadi dua dari lima penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Selain dua penyakit itu, masih ada diabetes melitus, gagal ginjal kronis, dan kanker.

Sedangkan untuk klaim Prabowo soal fasilitas kesehatan dan jumlah dokter, belum bisa dikatakan benar atau salah. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemkes), untuk jumlah dokter spesialis, bukan hanya untuk penyakit jantung dan stroke, Indonesia memang masih kekurangan 31.481 dokter spesialis untuk melayani lebih dari 270 juta penduduk pada 2023.

Perlu diketahui, debat kelima capres-cawapres untuk Pilpres 2024 mengangkat tema Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya