SOLOPOS.COM - Prabowo Subianto dalam Debat Pertama Calon Presiden Pemilu Tahun 2024 di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023) malam. (KPU)

Solopos.com, JAKARTA — Pada segmen kelima Debat Pertama Calon Presiden Pemilu Tahun 2024 di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023) malam, calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto menyebut DKI Jakarta sebagai wilayah dengan polusi udara tertinggi di dunia.

Pernyataan itu dilontarkan Prabowo kepada Anies Baswedan yang ia nilai gagal mengatasi polusi udara di Jakarta. “Waktu Pak Anies menjadi Gubernur DKI, Anggaran DKI sekitar 80 T, tapi indeks polusi Jakarta tertinggi di dunia,” ujar Prabowo.

Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024

Pernyataan Prabowo soal polusi DKI Jakarta benar adanya. Berdasarkan data dari perusahaan teknologi pengukur kualitas udara dari Swiss, IQAir, Agustus 2023, DKI Jakarta sempat menempati posisi puncak sebagai kota dengan polusi udara terburuk di dunia.

Namun pada November lalu, Indonesia sempat turun ke peringkat ketujuh untuk kota dengan polusi udara terburuk.

Data dari IQAir ini menunjukkan pernyataan Prabowo Subianto dalam Debat Pertama Calon Presiden Pemilu Tahun 2024 ada benarnya. Namun jika merujuk data terbaru, pernyataan Prabowo bisa dibilang kurang tepat.

Artikel ini adalah hasil kolaborasi Aliansi Jurnalis Independen, Asosiasi Media Siber Indonesia, Masyarakat Anti-Fitnah Indonesia, Cekfakta.com bersama 18 media di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya